 |
| Foto: Alwan |
Ketua Bawaslu Lembata, Thomas Febry Bayo Ala, beserta Anggota Muhammad Rifai, memaparkan materi "Pengawasan Penyelenggaraan Pemilu" di Aula Pertemuan SMAS Don Bosco Lewoleba. Sementara itu, KPU Kabupaten Lembata menyampaikan materi "Menjadi Pemilih Yang Cerdas," yang dibawakan oleh Kepala Sub Bagian Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Partisipasi, dan Hubungan Masyarakat, Eduardus Ola Bebe Goran Tokan.
Kegiatan ini, dengan tema "Membangun Peradaban Demokrasi Yang Sehat Dari Sekolah," mendapat apresiasi dari Ketua Bawaslu Lembata, Febry, yang menyatakan rasa terima kasih kepada SMAS Frater Don Bosco Lewoleba atas dukungan dalam menyelenggarakan sosialisasi.
Muhammad Rifai dari Bawaslu Lembata menyatakan bahwa inisiatif SMAS Frater Don Bosco merupakan kehormatan bagi Bawaslu, menekankan pentingnya pendidikan politik bagi peserta didik sebagai calon pemilih pada Pemilu 2024.
Dari sisi KPU Lembata, Edo Goran Tokan menyampaikan rasa bangganya terhadap SMAS Frater Don Bosco Lewoleba karena program pendidikan mereka selalu menggabungkan teori dan praktek lapangan. Tokan menyebut SMAS Frater Don Bosco Lewoleba sebagai salah satu sekolah favorit di Lewoleba.
Pengelolah Projek Suara Demokrasi SMAS Frater Don Bosco Lewoleba, Feliksianus Ama, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja untuk memberikan pendidikan politik kepada peserta didik yang terdaftar sebagai pemilih pemula.
"Kegiatan sangat penting bagi pemilih pemula yakni Siswa/i di Sekolah Kami yang punya hak memilih. Usia mudah sangat rentang dengan isu politik yang mulai muncul di tanah air, jangan sampai mereka salah konsumsi," ujar Feliksianus Ama.
