Masyarakat Desa Noepesu, TTU tetap mempertahankan tradisi musik suling. Foto: Koka Masan |
Sekretaris Desa Neopesu, Petrus Tefa kepada faktaline.com menyoroti pentingnya memelihara tradisi ini. "Musik suling adalah bagian dari penerapan ilmu dari era tahun 70-an dan tetap dijadikan tradisi dalam hajatan umum kami," ungkapnya.
Petrus Tefa, menyatakan, "Alat musik suling sangat spesifik, dan tidak semua orang bisa memainkannya. Masyarakat Desa Noepesu sangat mendukung tradisi ini."
Petrus Tefa berharap generasi muda akan meneruskan warisan ini. "Kami bekerja sama dengan SMP Satap Negeri Noebesi untuk mengajarkan musik suling kepada anak-anak generasi selanjutnya," tambahnya. Tradisi musik suling Desa Noepesu tetap hidup dan menjadi bagian penting dari budaya mereka.
Koka Masan