 |
| Foto: Tim PDI-P NTT |
Kupang, Fakta Line - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) NTT resmi mendaftarkan bakal calon legislatif di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Nusa Tenggara Timur (NTT), Kamis (11/05/2023).
Proses pendaftaran ini dilakukan secara serentak di seluruh tingkatan baik Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Dewan Pimpinan Darah (DPD), dan Dewan Pimpinan Cabang (DPC).
Hal ini disampaikan Sekretaris DPD PDI-P NTT, Yunus Takandewa usai menyerahkan berkas pendaftaran di Sekretariat KPU NTT.
Yunus menyebut, hari ini dirinya mendaftakan 605 bakal calon legislatif (Bacaleg) untuk Kabupaten/Kota dan 65 bacaleg Provinsi.
"Total keseluruhan sebanyak 712 Bacaleg," kata Yunus.
Yunus mengatakan, PDI-P merupakan partai Ketiga yang melakukan pendaftaran bacaleg di Komisi Pemilihan Umum (KPU) NTT.
"Semalam, sistem kami sudah terintegrasi dengan SILON KPU, sehingga hari ini kami (PDI-P) dinyatakan sebagai Partai Politik ketiga yang mendaftar di KPU," ujarnya.
Proses pendaftaran berjalan dengan baik, Yunus mengatakan, hal ini dikarenakan komunikasi antara KPU, Bawaslu, dan partai politik dilakukan secara baik sehingga seluruh berkas diterima dan dinyatakan lengkap.
"Artinya bahwa pendaftaran Bacaleg dari PDI-P NTT, sudah memenuhi syarat dan dinyatakan lengkap. Nanti teknisnya akan diperiksa secara detail dalam tahap verifikasi. Intinya secara regulasi, hari ini berkas kita dinyatakan lengkap," ungkap Yunus.
Dia juga menegaskan PDI-P sangat taat konstitusi terkait aturan penyelenggaraan pemilihan umum (Pemilu) 2024 mendatang.
"Buktinya hari ini kami tunjukkan bahwa PDI-P merupakan Partai yang sangat disiplin dalam pendataan yang dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia," kata Yunus.
Anggota DPRD Provinsi NTT ini meyakini PDI-P akan kembali memenangkan pemilihan legislatif (Pileg) pada tahun 2024 mendatang.
"Kami akan berjuang secara gotong royong dan atas restu Tuhan dan rakyat NTT, kami akan menangkan Pileg 2024 nanti. Karena kami masih rasakan dukungan yang utuh dari masyarakat NTT," tegasnya.
Untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada), Yunus mengaku partainya (PDI-P) sudah sangat siap.
Meski begitu, dia menjelaskan kursi legislatif sangat penting dan menjadi pintu masuk untuk mengusung paket calon nanti.
"Kalau Pilkada, kami juga sudah sangat siap dan legislatif adalah pintu masuk, sehingga dari komposisi bacaleg yang kami usulkan, optimis ada penambahan kursi," ujarnya penuh optimis.
Dia menambahkan, Pemilu merupakan sarana untuk mendapatkan simpati dan dukungan dari masyarakat.
"Karena itu, skema yang dilakukan PDI-P adalah bekerja dengan semangat gotong royong," pungkasnya.
Febry
