Momentum RUA merupakan salah satu instrumen untuk mewujudkan konstitusi organisasi atau Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) yang ada sesuai kesepakatan forum RUA yang hadir.
Tampak hadir senior/alumni PERMASNA yang memantau dan menjaga berjalannya RUA. Pasalnya, dinamika forum RUA yang digelar pada (15/10) lalu memanas sehingga dipending tanpa batas waktu oleh pimpinan sidang. Palu pending dibuka kembali pada Sabtu (22/10/2022).
Pada tempat itu, sebelum mengalihkan palu sidang kepada Mandataris terpilih, Rikardus Mbusa menyampaikan pesan sebagai catatan penting untuk di jadikan refleksi bersama baik mandataris terpilih maupun anggota aktif lainya agar membawa PERMASNA lebih baik lagi.
"Bertolaklah ke tempat yang dalam dan jadikan PERMASNA Kupang sebagai wadah yang membina dan mengarahkan kepada tujuan organisasi yang sesungguhnya, jangan kemudian karena ada dinamika yang terjadi akan ada hasrat untuk mundur dan tidak mau belajar di wadah tercinta ini." Ungkap ketua terdemisioner, Rikardus Mbusa yang biasa disapa Marlon.
"Kepalkan sayap selebar mungkin dan tunjukkan jiwa kepemimpinan yang pada diri setiap insan anggota aktif terlepas dari seorang mandataris yang telah terpilih pada momen RUA ini, pesan saya kepada mandataris agar rangkul teman-teman yang lain yang hari ini tidak aktif serta bawa organisasi ke arah yang lebih baik karena ditangan ketualah organisasi berjalan dengan baik," kata Marlon.
Mewakili senior/alumni, Doni Mony, mengucapkan terimakasih untuk semua anggota aktif PERMASNA Kupang yang sudah sejauh ini masih merawat organisasi ini, jika tanpa kalian saya berpikir organisasi ini tinggal puing-puing sejarah masa lalu," jelas wartawan TVRI itu.
"Kepada Pak Mandataris bawa ini organisasi kearah yang lebih baik, tunjukan kepada semua orang bahwa kalian bisa bawa organisasi menuju kearah yang lebih eksis serta melahirkan kader-kader berkualitas sebab akan ada waktunya adik-adik akan berkompetisi didunia praktis tentu harus benar-benar belajar yang terbaik di ruang organisasi ini, ujarnya.
Disis lain, Orangtua Nagekeo, yang tergabung dalam IKEBANA, Fabianus Meo, menyampaikan bahwa PERMASNA Kupang tetap menjadi organisasi yang terus mendidik dan bisa menunjukkan kepada semua orang sebagai organisasi yang mengedepankan nilai etika baik.
"Semua yang ada di PERMASNA Kupang ini terlebih khusus kepada anak-anak saya yang selalu ada di sekretariat agar terus menjaga keharmonisan dengan keluarga yang ada disekitar, menjaga keamanan dan kenyamanan antara satu dengan yang lain agar tidak menimbulkan hal-hal yang tidak kami sebagai orang tua inginkan," Pesannya.
"Tetap membangun hubungan yang baik dengan orangtua IKEBANA Kupang, sebagai orangtua kalian yang ada di Kota Kupang. Sebagai anak yang baik tentu harus ada komunikasi yang baik dengan orangtuanya," tutupnya.
(Jeffry)